MOMOH, OLAHAN JEROAN SAPI UNTUK MENJAGA STAMINA

momoh masakan khas kota kendal
momoh masakan khas kota kendal / kompilasitutorial.com


Dolanners mungkin belum pernah mengunjungi Kabupaten Kendal. Selain tempat wisata yang beragam, Kendal juga memiliki kuliner khas yang pasti Dolanners belum pernah dengar atau sekedar membayamhkan. Salah satunya yakni Momoh. Hah? Momoh? Emoh? Bukan 'emoh' (tidak mau dalam Bahasa Jawa) ya Dolanners.

Momoh adalah makanan khas Kendal yang terbuat dari jeroan sapi yang dimasak selama 3 jam. Perebusan yang lama ini membuat aneka rempah yang jadi bumbu momoh bisa meresap sampai ke dalam daging. Momoh ada dua macam, yaitu momoh goreng dan momoh berkuah. Namun sebagian orang memilih momoh goreng karena dapat dimakan dengan nasi pecel atau soto.

Lalu kenapa ya makanan ini disebut Momoh? Momoh berasal dari kata Amoh yang artinya dibuat empuk. Itu merujuk pada proses masak jeroan kerbau yang berlangsung hingga 4-5 jam, sampai hasilnya empuk. Selain empuk, Momoh punya aroma dan rasa yang agak beda dengan kebanyakan kuliner pesisir utara Pulau Jawa. Biasanya pedes banget, tapi kalau yang satu ini gurih dan agak manis, meski ada pedasnya tapi sedikit. Kalau orang Kendal bilang, dimasak rempah bacem.

Rempah yang digunakan saat memasak Momoh ini juga harus kuat, guna menetralisir aroma jeroan kerbau yang sangat kuat. Namun karena kerbau sudah jarang yang memelihara, maka Momoh yang dulunya menggunakan jeroan kerbau kini menjadi jeroan sapi. Yah, tidak beda jauh kan Dolanners. Harga per porsi Momoh cukup terjangkau kok, Rp 10.000-Rp. 11.000 saja Dolanners bisa mencicipi makanan yang dipercaya dapat menambah stamina bagi para pria. Kuliner ini bisa jadi opsi kamu saat berkunjung ke Kabupaten Kendal, entah hanya untuk mencicipi saja. (@ssaronn28)

Baca Juga :

LOKASI