BENTENG VAN DER WIJCK: SAKSI BISU SEJARAH DI KEBUMEN

Benteng Van der Wijck
Benteng Van der Wijck / radar banyumas


Bagi para pecinta sejarah, mengunjungi Benteng Van der Wijck adalah suatu keharusan. Benteng bersejarah ini menyimpan segudang kisah masa lalu yang menarik untuk ditelusuri. Terletak di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, benteng ini menjadi salah satu destinasi wisata sejarah yang populer.

Jejak Sejarah yang Memukau

Dibangun pada awal abad ke-19, Benteng Van der Wijck memiliki sejarah yang panjang dan penuh liku. Awalnya berfungsi sebagai kantor untuk Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC), benteng ini kemudian digunakan sebagai pusat pertahanan dan pelatihan militer. Selama masa penjajahan Belanda, benteng ini menjadi saksi bisu berbagai peristiwa penting.

Benteng Van der Wijck memiliki arsitektur yang unik dengan bentuk segi delapan. Dinding-dinding benteng yang kokoh dan parit yang mengelilingi benteng menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung. Selain itu, di dalam benteng juga terdapat beberapa ruangan yang masih terawat dengan baik, seperti ruang tahanan, ruang pertemuan, dan gudang senjata.

Pesona Wisata Sejarah

Bagi para wisatawan, mengunjungi Benteng Van der Wijck adalah sebuah pengalaman yang tak terlupakan. Mereka dapat menjelajahi setiap sudut benteng, membayangkan kehidupan di masa lalu, dan belajar tentang sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Selain itu, benteng ini juga sering dijadikan lokasi untuk kegiatan-kegiatan sejarah, seperti pameran, seminar, dan rekonstruksi sejarah.

Daya Tarik Benteng Van der Wijck

Benteng Van der Wijck ini memiliki fasilitas umum yang lengkap. Berikut merupakan daya tarik wisatanya yaitu: 

1. Bangunan yang Ikonik 

Benteng ini memiliki bangunan dengan desain arsitektur khas Belanda. Dikutip dari Kemenparekraf, benteng ini memiliki luas 7.168 meter persegi dan terdiri dari 2 lantai. Tinggi bangunan ini mencapai 10 meter dengan ketebalan dinding 1,4 meter. 

Bangunan berwarna merah bata ini berbentuk segi delapan mirip dengan Masjidil Haram. Ada puluhan ruangan di dalam bangunan, antara lain 16 ruangan besar dan 50-an ruangan dengan berbagai ukuran. 

2. Kereta di Atas Benteng 

Di Benteng Van der Wijck memiliki kereta mini yang bisa ditumpangi oleh wisatawan. Uniknya kereta ini berada di atas benteng, jadi kamu bisa menikmati pemandangan dari atas. Jika kamu takut, kamu bisa naik kereta mini yang berada di bawah. 

3. Wahana Permainan

Selain kereta, di sini juga terdapat berbagai wahana wisata yang sengaja dibuat untuk menarik wisatawan. Wahana kolam renang misalny, permainan anak, hingga spot foto bersama dinosaurus. 

Harga Tiket dan Jam Buka 

Untuk harga tiket masuk mulai dari Rp. 25.000 ribu per orang. Tiket ini suadah termasuk wisata sejarah benteng, naik kereta, dan kolam renang. Biaya parkirnya Rp. 3000 untuk motor dan Rp. 5000 untuk mobil

Jam buka Benteng Van der Wijck buka mulai pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 17.00 WIB setiap hari. 

 

Baca Juga :

LOKASI