Candi Merak memiliki pesona yang menarik untuk dikunjungi. Terletak di Dusun I, Desa Candi, Kecamatan Karangnongko, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Candi Merak menawarkan keindahan arsitektur bersejarah dengan nuansa alam yang sejuk dan nyaman.
Sejarah dan Legenda Candi Merak
Candi Merak memiliki nama yang unik, yang berawal dari sebuah pohon raksasa bernama pohon Joho yang dulunya tumbuh di sekitar candi. Burung merak sering bertengger dan tidur di pohon tersebut. Ketika pohon Joho runtuh, ditemukanlah reruntuhan sebuah candi yang kemudian dinamakan Candi Merak. Candi ini diperkirakan berasal dari zaman Kerajaan Mataram Kuno Wangsa Syailendra dan diperkirakan berusia sekitar seribu tahun.
Arsitektur Candi yang Menawan
Candi Merak memiliki desain yang sederhana namun tetap memikat. Berbentuk bujur sangkar dengan ukuran 8,38 meter x 8,38 meter dan tinggi mencapai 12 meter, candi ini terdiri dari satu candi induk dan tiga candi perwara. Di dalam candi induk, terdapat sebuah Yoni serta arca Ganesha dan Durga yang menghiasi relung candi. Di sekitar candi, terdapat hiasan makara yang menambah keindahan bangunan.
Lokasi yang Sejuk dan Asri
Dikelilingi oleh pepohonan rindang, Candi Merak menawarkan suasana yang sejuk dan tenang. Keindahan alam di sekitar candi sangat cocok untuk wisatawan yang ingin menikmati liburan dengan suasana yang damai. Lokasinya yang tidak jauh dari pemukiman penduduk membuat pengunjung merasa nyaman, dan keramahan masyarakat sekitar menjadi nilai tambah untuk destinasi wisata ini.
Akses dan Fasilitas
Candi Merak dapat dijangkau dengan kendaraan pribadi, baik motor maupun mobil, dari pusat Kota Yogyakarta yang berjarak sekitar 33 kilometer atau sekitar 1 jam perjalanan. Fasilitas yang tersedia di sekitar candi cukup lengkap, seperti area parkir, mushola, kamar mandi atau MCK, dan penginapan bagi pengunjung yang ingin menginap lebih lama.
Harga Tiket yang Terjangkau
Salah satu keistimewaan Candi Merak adalah biaya masuk yang gratis. Pengunjung hanya diminta untuk mengisi buku tamu sebagai tanda kunjungan. Untuk parkir kendaraan, pengunjung dikenakan biaya sebesar Rp 2.000 untuk motor dan Rp 5.000 untuk mobil.
Jam Operasional
Candi Merak buka setiap hari dari pukul 08.00 hingga 14.00 WIB. Dengan jam operasional yang cukup panjang, pengunjung bisa menikmati suasana candi dalam waktu yang lebih fleksibel.
Bagi kamu yang mencari wisata sejarah sekaligus ingin mendapatkan pengetahuan, Candi Merak adalah pilihan yang tepat. Selain menikmati keindahan arsitektur dan alam, pengunjung juga bisa belajar banyak tentang sejarah dan budaya yang ada di tempat ini.
Candi Merak menawarkan lebih dari sekadar destinasi wisata sejarah. Keindahan arsitektur dan suasana alam yang sejuk menjadikannya tempat yang nyaman untuk dikunjungi bersama keluarga atau teman. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk menikmati keindahan darsitektur dan sejarah di Candi Merak.
Baca Juga :
