Terletak di Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Desa Wisata Penadaran adalah destinasi yang menawarkan pengalaman wisata unik dengan perpaduan alam, budaya, sejarah, serta kearifan lokal yang masih terjaga. Desa ini terdiri dari enam dusun, yaitu Dusun Mbantengan, Dusun Sasak, Dusun Tegalrejo, Dusun Penadaran, Dusun Tempel, dan Dusun Kedungkakap, yang masing-masing memiliki cerita sejarah tersendiri.
Selain dikenal dengan keindahan alamnya, Desa Wisata Penadaran juga memiliki beragam atraksi wisata, tradisi unik, serta industri kreatif yang berkembang pesat, menjadikannya salah satu desa wisata unggulan di Indonesia. Penasaran kira-kira apa aja sih keindahan alam yang ditawarkan oleh Desa Wisata Penadaran? Ini dia diantaranya:
1. Bukit Mbayangkaki
Bagi pencinta alam dan pendaki, Bukit Mbayangkaki adalah tempat yang wajib dikunjungi. Dari puncaknya, wisatawan dapat menikmati panorama Desa Penadaran yang dihiasi oleh hamparan kebun, lahan pertanian, serta perkampungan yang masih asri. Pohon jati, beringin, dan randu alas menjadi ikon bukit ini, memberikan suasana yang menenangkan.
2. Susur Sungai Tuntang
Bagi yang ingin menikmati wisata air, wisatawan bisa mencoba Susur Sungai Tuntang. Menggunakan perahu, pengunjung diajak menyusuri sungai yang membelah desa. Namun, atraksi ini hanya tersedia pada musim penghujan karena saat kemarau debit air sungai menyusut.
3. Sendang Sumber
Sebagai salah satu mata air alami di desa ini, Sendang Sumber memiliki nilai sejarah tersendiri. Mata air ini dipercaya sebagai sumber kehidupan bagi warga sekitar dan sering digunakan untuk berbagai keperluan, termasuk ritual adat desa.
4. Camping Ground di Bukit Jetis
Bagi wisatawan yang ingin menikmati suasana malam di alam terbuka, Bukit Jetis menawarkan area camping ground yang nyaman. Dari sini, wisatawan bisa menyaksikan matahari terbit yang memukau, menjadikannya pengalaman yang tak terlupakan.
Nah, tak hanya keindahan alamnya, Desa Wisata Penadaran juga memiliki kekayaan akan budaya dan sejarahnya lho, yuk kita lihat ada apa aja:
1. Rumah Budaya dan Omah Gong
Desa Wisata Penadaran memiliki Rumah Budaya yang menjadi pusat berbagai kegiatan kesenian, seperti Karawitan, Jaran Eblek, dan Tari Tradisional. Wisatawan juga bisa mengunjungi Omah Gong, tempat untuk belajar seni gamelan dan tari Jawa langsung dari para seniman desa.
2. Jembangan, Tempat Sakral di Desa
Jembangan adalah titik tengah Desa Penadaran yang memiliki makna sakral. Tempat ini sering digunakan untuk prosesi adat dan sedekah bumi, serta menjadi lokasi utama untuk pertunjukan kesenian Tari Tayu.
3. Goa Maria Sendang Jati dan Masjid Baituddin: Simbol Toleransi Beragama
Desa Wisata Penadaran dikenal dengan budaya toleransi antar umat beragama. Goa Maria Sendang Jati menjadi tempat peribadatan bagi umat Katolik, sementara Masjid Baituddin, masjid tertua di desa ini, tetap mempertahankan bentuk aslinya sejak zaman dahulu. Bukti nyata toleransi di desa ini juga terlihat dari keberadaan Joglo Alit yang berdiri di tengah kapel dan masjid, melambangkan keharmonisan antaragama di desa ini.
Tidak lengkap rasanya jika berkunjung ke Desa Wisata Penadaran tanpa mencicipi kuliner khasnya. Salah satu makanan yang wajib dicoba adalah Lontong Sayur Mbah Marni, yang dikenal dengan cita rasanya yang khas dan autentik.
Selain itu, wisatawan juga bisa menikmati aneka jamu tradisional yang dibuat oleh masyarakat setempat. Proses pembuatannya masih menggunakan bahan-bahan alami, sehingga memiliki khasiat kesehatan yang luar biasa.
Bagi yang ingin bersantai, Warung Tugu Lumpang menjadi tempat yang tepat untuk menikmati berbagai hidangan lokal sambil merasakan suasana khas pedesaan.
Desa Penadaran sendiri ternyata dikenal sebagai desa dengan perkebunan jati yang luas. Hal ini berdampak pada berkembangnya industri kerajinan kayu di desa ini. Banyak rumah adat di Desa Penadaran masih mempertahankan gaya limasan tradisional dengan bahan utama kayu jati.
Wisatawan dapat melihat langsung proses pembuatan kerajinan kayu oleh para pengrajin lokal. Selain rumah adat, kerajinan kayu lainnya seperti ukiran, patung, hingga perabotan rumah tangga juga bisa ditemukan di desa ini.
Berkat potensi wisata yang luar biasa, Desa Wisata Penadaran telah meraih berbagai prestasi di tingkat nasional, di antaranya: Masuk dalam 300 besar Desa Wisata Maju dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia 2023 serta menjadi Peserta 8 Terbaik dalam Lomba Inovasi Moderasi Beragama 2023 oleh Kementerian Agama RI. Desa ini diakui sebagai desa wisata yang memiliki sarana dan prasarana memadai, serta kesadaran masyarakat yang tinggi dalam mengembangkan potensi wisata.
Desa Wisata Penadaran menawarkan kombinasi sempurna antara wisata alam, budaya, sejarah, dan kuliner. Keindahan alamnya yang masih asri, kekayaan budaya yang terus dilestarikan, serta toleransi antar umat beragama yang tinggi menjadikan desa ini sebagai destinasi wisata unggulan di Jawa Tengah.
Bagi para wisatawan yang ingin mencari pengalaman wisata autentik, berinteraksi dengan masyarakat lokal, serta menikmati keindahan alam pedesaan yang masih alami, Desa Wisata Penadaran adalah pilihan yang tepat! Jadi gimana? Udah siap untuk menjelajahi pesona Desa Wisata Penadaran? Yuk, masukkan ke dalam bucket list liburanmu!
Baca Juga :
