GOA PETRUK: KEINDAHAN PESONA TERSEMBUNYI DI KEBUMEN

Goa Petruk Kebumen
Goa Petruk Kebumen / Atourin


Goa Petruk, yang terletak di Dusun Mandayana, Desa Candirenggo, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, adalah destinasi wisata alam yang menarik bagi pecinta petualangan. Goa ini merupakan salah satu situs geologi di kawasan Karst Gombong Selatan, terbentuk secara alami dari batu kapur dengan panjang mencapai 2 km. Stalaktit dan stalagmit di dalamnya menciptakan pemandangan yang memukau, menjadikan Goa Petruk salah satu tempat yang wajib dikunjungi ketika berada di Kebumen.

Foto

Goa Petruk Kebumen / Google Maps  (Deep)

Akses dan Harga Tiket

Goa Petruk mudah diakses, hanya sekitar 40 km dari pusat Kota Kebumen atau 24 km dari Gombong, menggunakan kendaraan pribadi maupun angkutan umum. Bagi wisatawan yang ingin menjelajah, tiket masuk ke Goa Petruk sangat terjangkau, yaitu Rp10.000 untuk dewasa dan Rp5.000 untuk anak-anak. Selain itu, biaya parkir hanya Rp3.000 untuk sepeda motor dan Rp5.000 untuk mobil. Harga tiket dapat berubah sewaktu-waktu, jadi disarankan untuk memeriksa terlebih dahulu sebelum berkunjung.

 

Eksplorasi Keindahan Goa

Goa Petruk terdiri dari tiga bagian atau tingkatan dengan daya tarik yang berbeda di setiap tingkatannya. Pada lantai pertama, wisatawan akan menemukan kelelawar yang memenuhi gua, disertai aroma khas yang mungkin kurang sedap. Di tingkat kedua, yang dikenal sebagai Goa Semar, pengunjung dapat menikmati keindahan batuan purba dengan formasi yang unik seperti bentuk hewan dan tubuh manusia. Batuan tersebut dikelilingi oleh tetesan air kapur yang memberikan sentuhan mistis.

Di tingkat terakhir, yaitu Goa Petruk itu sendiri, wisatawan akan disuguhi panorama luar biasa berupa sendang (kolam pemandian) dan air terjun kecil yang memesona. Batuan stalaktit dan stalagmit yang indah menambah pesona gua ini, menciptakan nuansa yang memukau di sepanjang lorong dengan panjang jelajah antara 100 hingga 664 meter.

Foto cave

Air Terjun Goa Petruk / Google Maps (Deep)

Fasilitas dan Jam Operasional

Goa Petruk buka setiap hari mulai pukul 08.00 WIB hingga 16.00 WIB. Wisatawan harus dipandu oleh pemandu wisata dan menyiapkan penerangan karena kondisi dalam gua yang gelap. Setelah menaiki 30 anak tangga, pengunjung akan menyusuri lorong-lorong gua yang dihiasi aliran sungai bawah tanah yang jernih.

Selain keindahan alami, Goa Petruk juga menyimpan sejarah unik. Nama Petruk diambil dari tokoh pewayangan yang memiliki hidung panjang. Dulunya, ada batu berbentuk hidung Petruk di dalam gua ini. Namun, karena penambangan fosfat pada masa kolonial Belanda, batu tersebut rusak dan tidak terlihat lagi.

 

Tips Berkunjung

  1. Persiapkan Perlengkapan: Bawa lampu senter atau peralatan penerangan lain karena gua sangat gelap.
  2. Kenakan Pakaian yang Tepat: Pilih pakaian dan alas kaki yang nyaman untuk berjalan di area yang lembap dan berbatu.
  3. Datang di Pagi Hari: Untuk menjelajahi seluruh bagian gua dan menikmati suasana alam sekitar, disarankan datang lebih awal.
  4. Jaga Kebersihan: Bantu menjaga kebersihan kawasan gua dengan tidak membuang sampah sembarangan.

 

Daya Tarik Lain di Sekitar Goa

Goa Petruk berjarak hanya 7 km dari Gua Jatijajar, yang juga merupakan destinasi wisata populer di Kebumen. Setelah menjelajahi Goa Petruk, wisatawan bisa melanjutkan perjalanan ke gua lain di kawasan ini. Pemandangan perbukitan batu gamping dengan fosil dan variasi warna yang unik juga dapat dinikmati di sekitar Goa Petruk, menjadi latar belakang sempurna untuk foto-foto yang Instagramable.

Goa Petruk adalah destinasi wisata yang menawarkan perpaduan keindahan alam dan petualangan. Dengan tiket masuk yang terjangkau dan fasilitas yang memadai, tempat ini cocok untuk dijadikan tujuan liburan bagi keluarga maupun kelompok pencinta alam. Jangan lewatkan kesempatan untuk mengeksplorasi keajaiban alam di Goa Petruk dan temukan pesona tersembunyi yang ditawarkan oleh salah satu situs geologi terbaik di Jawa Tengah ini.

Baca Juga :

LOKASI