Bukit Sepikul yang juga dikenal dengan Situs Danyangan atau Kompleks Batu Seribu ini cukup mudah untuk diakses dengan mengambil rute dari Jalan Solo - Wonogiri. Tidak perlu membayar mahal untuk masuk ke kawasan wisata yang dikelola oleh pokdarwis daerah setempat. Cukup membayar biaya parkir Rp. 2 ribu untuk sepeda motor dan Rp. 5 ribu untuk mobil travel sudah bisa masuk dan menikmati suguhan alam sepuasnya.
Dari lokasi parkir, sobat dolanners tidak begitu saja langsung bisa menjumpai pemandangan pegunungan yang keren. Kamu masih harus jalan kaki mendaki bukit dengan kemiringan 40 hingga 60 derajat. Untuk itu sebelum datang ke tempat ini sebaiknya siapkan fisik yang prima serta kenakan alas kaki yang sesuai untuk mendaki.
https://www.perempuanapril.com/2017/06/pagi-pagi-di-puncak-hijau-gunung-sepikul.html
Perbukitan di sana memiliki namanya masing - masing. Dari beberapa sumber nama batu - batu yang ada di Bukit Sepikul ini antara lain Watu Jaran, Watu Kandang, Watu Tinggik, Watu Pawon, dan Watu Tumpuk. Nah umumnya pengunjung mendaki ke Watu Tumpuk yang punya pemandangan paling indah menghadap Bukit Sepikul.
Ada sekelumit cerita unik mengenai keberadaan bukit ini. Konon menurut kisah legenda, bukit Sepikul adalah gunung batu yang digunakan Bandung Bondowoso untuk membuatkan 1000 candi permintaan Roro Jonggrang. Lantaran tipu daya sang puteri candi pun gagal selesai tepat waktu dan sang pangeran meninggalkan batu tersebut begitu saja yang akhirnya kini dikenal sebagai Bukit Sepikul ini.
Waktu terbaik untuk mengabadikan momen di Bukit Sepikul adalah pada saat sore menjelang malam. Fenomena matahari terbenam akan memberikan pemandangan yang sangat indah. Meski begitu sobat dolanners harap selalu waspada saat melakukan foto selfie lantaran posisi tempat ini sangat curam. Tetap utamakan keselamatan di atas kesenangan ya. Dolan Yuk!
Baca Juga :