Heritage Trainz Loco Tour di Blora, Jawa Tengah, bukan sekadar tempat wisata, tetapi juga gerbang untuk memahami sejarah perkeretaapian di Indonesia, khususnya di masa penjajahan Belanda. Destinasi ini menawarkan sensasi unik berupa perjalanan mengelilingi hutan jati yang berusia lebih dari 100 tahun dengan kereta api bersejarah. Pengalaman ini memungkinkan pengunjung merasakan atmosfer masa lampau yang kental di atas rel tua yang dibangun sejak 1915.
Apa yang Ditawarkan?
Di Heritage Trainz Loco Tour, pengunjung akan menaiki kereta uap yang dulunya berfungsi sebagai alat pengangkut kayu jati dari dalam hutan menuju tempat penimbunan. Kini, kereta tersebut beralih fungsi menjadi sarana wisata yang diminati banyak orang. Perjalanan ini membawa wisatawan melintasi jalur kereta sepanjang lebih dari 300 kilometer yang membentang di kawasan hutan Perhutani Cepu, memberikan pemandangan alam sekaligus memaparkan sejarah transportasi kayu jati di masa kolonial Belanda.
Heritage Trainz Loco Tour terletak di Kawasan Pemangku Hutan (KPH) Perhutani Cepu, di Desa Ngelo, Cepu. Dari pusat kota, jaraknya sekitar 34 kilometer, menjadikan suasana jauh dari keramaian dengan udara segar khas pedesaan.
Jenis Lokomotif dan Paket Wisata
Heritage Trainz Loco Tour / genpi jateng
Ada beberapa jenis lokomotif yang dapat digunakan dalam tur ini. Salah satunya adalah Kereta Ruston, yang terdiri dari dua gerbong tua dengan lokomotif diesel buatan pabrik Ruston & Hornsby dari Inggris pada tahun 1970-an. Paket perjalanan menggunakan kereta ini dimulai dari Rp15.000 per orang untuk rute pendek. Pilihan lainnya adalah menyewa satu gerbong yang dapat menampung 25 orang dengan tarif Rp750.000.
Selain Kereta Ruston, wisatawan juga bisa mencoba Lokomotif Drensin, buatan Jepang dengan mesin Honda yang telah dimodifikasi dari jenis Colt T120 dan lori onthel. Tarif perjalanan ini berkisar Rp50.000 per sekali jalan untuk enam orang dewasa.
Bagi yang ingin merasakan pengalaman lebih mewah, Heritage Trainz Loco Tour juga menyediakan perjalanan dengan Kereta Uap Bahagia. Namun, karena operasionalnya membutuhkan banyak kayu jati sebagai bahan bakar, biaya perjalanan dengan kereta ini mencapai Rp9 juta untuk rute dari Depo ke Jembatan Batokan.
Sejarah yang Hidup
Salah satu daya tarik utama dari Heritage Trainz Loco Tour adalah kisah sejarahnya. Di depo tempat kereta-kereta ini disimpan, terdapat lokomotif-lokomotif tua yang memiliki nilai historis tinggi. Di antaranya adalah lokomotif buatan Berliner Maschinebau asal Jerman, yang masing-masing diberi nama 'Tujuh Belas', 'Agustus', 'Bahagia', dan 'Madjoe'. Lokomotif-lokomotif ini pernah menjadi saksi bisu dari masa-masa sulit di era penjajahan, ketika digunakan untuk mengangkut hasil hutan.
Rel kereta yang ada di Cepu pun memiliki sejarah panjang. Dibangun pada tahun 1915, jaringan rel sepanjang 300 km ini merupakan salah satu rel tertua di Indonesia. Pada masa kolonial, keberadaan jaringan rel ini tidak dapat dipisahkan dari fungsi kereta sebagai pengangkut kayu jati yang menjadi komoditas berharga.
Informasi Wisata
Heritage Trainz Loco Tour / pemkab blora
Heritage Trainz Loco Tour dibuka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB. Untuk tiket masuk ke area wisata, pengunjung hanya perlu membayar Rp10.000. Selain itu, tersedia berbagai paket perjalanan kereta dengan tarif bervariasi. Misalnya, tiket untuk Kereta Ruston dikenakan biaya Rp20.000 per orang dengan jumlah minimal 15 orang. Sementara itu, untuk rute Drensin Track 3 km, tarifnya Rp160.000 dengan kapasitas maksimal lima orang.
Menyaksikan Keindahan dan Menyerap Sejarah
Mengunjungi Heritage Trainz Loco Tour tidak hanya menawarkan keindahan alam berupa hutan jati yang memukau, tetapi juga kesempatan untuk belajar tentang masa lalu Indonesia. Setiap perjalanan kereta membuka jendela baru untuk memahami peran penting transportasi rel di masa penjajahan Belanda, sekaligus menikmati perjalanan yang penuh nostalgia.
Baca Juga :
LOKASI
