Wonosobo memiliki beberapa destinasi telaga yang layak untuk dikunjungi, yakni Telaga Pengilon. Untuk lokasinya sendiri berada di dekat Telaga Warna. Namun, uniknya meskipun lokasinya berdekatan kedua telaga ini memiliki kandungan zat kimia yang berbeda. Tempat wisata ini tidak mengandung sulfur yang tinggi. Sehingga telaga ini hanya memiliki satu warna yang sangat bersih dan jernih.
Lokasi obyek wisata Telaga Pengilon berdekatan dengan Telaga Warna tepatnya di Desa Wisata Dieng Kulon, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo. Obyek ini masuk zona 1 kawasan wisata Dieng. Meskipun Letaknya bersebelahan, air di telaga pengilon terlihat lebih jernih dan bening dibandignkan dengan air di Telaga Warna yang memantulkan warna hijau kebiruan.
Asal Usul Nama Telaga Pengilon
Telga Pengilon terdiri dari dua suku kata, yaitu Telaga dan Pengilon. Kata Telaga berarti danau yang berada di pegunungan, Sedangkan Pengilon diambil dari Bahasa Jawa yang berarti ngilo atau bercermin sebagai kata kerja.
Hal ini dikarenakan telaga Pengilon ini memiliki air yang sangat jernih dan tidak mengandung berbagai zat kimia seperti belerang misalnya. Karena itulah kemudian diberi nama sebagai Telaga Pengilon, yang artinya yakni telaga cermin.
Sejarah Telaga Pengilon
Wisata Telaga Pengilon ini pun memiliki sejarah sendiri, atau mitos yang muncul dan dipercayai sebagai kebenaran di masyarakat. Pada zaman dahulu kala terdapat Ratu Penguasa Samudera yang memiliki puteri cantik. Namun suatu ketika, terdapat ada dua ksatria yang memperebutkannya. Kemudian Ratu memberikan syarat berupa sayembara dimana siapa yang bisa membuat danau cantik, dialah yang berhak memperistri sang putri.
Dalam sayembara itu kedua ksatria berhasil membuat danau. Ada yang membuat danau dengan cepat, dan ada juga yang lambat namun hasilnya bagus dengan air yang sangat jernih. Mulanya, Ratu memilih ksatria pertama, namun kemudian karena si putri terpesona dengan keindahan danau yang dibuat oleh ksatria kedua, maka keputusan Ratu pun dicabut.
Danau yang mampu membuat putri terpesona inilah yang kini kita kenal sebagai danau Pengilon. Kemudian keduanya mandi di sana, dan seluruh pakaiannya ditanggalkan di ranting pepohonan dan tertiup angin. Seluruh pakaian tersebut melayang hingga terbentuknya warna hijau.
Telaga yang berwarna hijau itu yang kemudian diberi nama sebagai Telaga Warna. Namun tentu, sejarah di sini hanya sebatas legenda yang hadir di masyarakat dan belum terbukti keasliannya.
Harga Tiket dan Jam Operasional
Untuk menikmati keindahan Telaga Pengilon kamu bisa datang mulai ukul 06.00 - 18.00 WIB setiap harinya dengan membayar tiket masuk sejumlah Rp10.000 untuk setiap orangnya. Tiket tersebut merupakan satu paket dengan telaga warna.
Dengan membeli satu tiket anda sudah bisa menikmati dua wisata telaga yang ada di dieng.
Fasilitas
1. Toilet.
2. Musala.
3. Warung-warung kecil.
4. Camping Area.
Lokasi
Telaga Pengilon berada di Dieng, Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.
Baca Juga :
LOKASI
