Kabupaten Pati dikenal dengan kekayaan kulinernya yang khas, salah satunya adalah Kelo Mrico, hidangan tradisional yang berkuah dan kaya rempah. Kelo Mrico biasanya menggunakan ikan sebagai bahan utamanya, dan salah satu varian favorit adalah yang berbahan dasar ikan patin.
Kelo Mrico merupakan sajian berkuah yang bercitarasa pedas hangat dari merica atau mrico sebagai bumbu utamanya. Dengan kuah kekuningan hasil campuran kunyit dan bumbu rempah lain seperti jahe, bawang merah, dan bawang putih, hidangan ini memberikan rasa gurih sekaligus segar.
Menggunakan ikan patin sebagai bahan utama, Kelo Mrico memiliki tekstur daging yang lembut dan kaya akan lemak sehat. Kuahnya meresap sempurna ke dalam ikan, menciptakan harmoni rasa yang memanjakan lidah.
Keunikan utama Kelo Mrico adalah rasa hangat dari merica yang mendominasi, berpadu dengan rempah-rempah lainnya. Penggunaan ikan patin menambah keistimewaan karena dagingnya lembut dan tidak mudah hancur saat dimasak. Lemak alami ikan patin juga memberikan rasa gurih yang khas tanpa memerlukan tambahan banyak minyak.
Tidak hanya enak, Kelo Mrico juga menjadi simbol tradisi kuliner masyarakat Pati yang diwariskan secara turun-temurun. Biasanya, hidangan ini disajikan bersama nasi putih hangat, sambal, dan lalapan segar, menjadikannya sajian yang sempurna untuk makan siang atau malam.
Selain menggugah selera, hidangan ini juga bermanfaat bagi kesehatan karena bahan-bahannya yang alami:
- Ikan Patin kaya akan protein dan asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan jantung dan otak.
- Merica membantu melancarkan pencernaan, meningkatkan metabolisme, dan memberikan efek hangat di tubuh.
- Kunyit mengandung antioksidan dan anti-inflamasi yang baik untuk meningkatkan imunitas.
- Jahe memberikan manfaat untuk meredakan flu dan masuk angin.
-
Cara Pembuatan Kelo Mrico dengan Ikan Patin yang Tepat
Untuk menciptakan Kelo Mrico yang otentik dengan ikan patin, berikut langkah-langkahnya:
Bahan-Bahan:
- 500 gram ikan patin segar, potong-potong
- 5 siung bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 2 cm kunyit
- 2 cm jahe
- 1 sdt merica
- 2 lembar daun salam
- 2 batang serai, memarkan
- 3 lembar daun jeruk
- 1 ruas lengkuas, memarkan
- Air secukupnya
- Garam dan gula sesuai selera
Langkah-Langkah:
-
Persiapan Ikan:
- Cuci bersih ikan patin, lumuri dengan garam dan perasan jeruk nipis untuk menghilangkan bau amis. Diamkan selama 10–15 menit, lalu bilas.
-
Membuat Kuah:
- Haluskan bawang merah, bawang putih, kunyit, jahe, dan merica.
- Tumis bumbu halus bersama daun salam, serai, daun jeruk, dan lengkuas hingga harum.
-
Memasak:
- Tambahkan air secukupnya ke dalam tumisan bumbu, biarkan mendidih.
- Masukkan ikan patin, kecilkan api, dan masak hingga ikan matang dan bumbu meresap.
- Koreksi rasa dengan menambahkan garam dan gula sesuai selera.
-
Penyajian:
- Sajikan Kelo Mrico selagi hangat dengan nasi putih, sambal, dan lalapan segar.
Tips:
- Pilih ikan patin segar untuk hasil terbaik.
- Jangan terlalu lama memasak ikan agar teksturnya tetap lembut dan tidak hancur.
Kelo Mrico: Warisan Kuliner yang Harus Dijaga
Sebagai bagian dari tradisi kuliner Pati, Kelo Mrico dengan ikan patin bukan hanya sekadar makanan, tetapi juga warisan budaya yang kaya akan nilai sejarah dan citarasa. Dengan rasa yang unik, manfaat kesehatan, dan cara pembuatan yang sederhana, hidangan ini layak untuk terus dilestarikan dan diperkenalkan kepada generasi muda.
Jika Anda berkunjung ke Pati, jangan lupa mencoba Kelo Mrico dengan ikan patin—hidangan yang tidak hanya memuaskan lidah, tetapi juga menyehatkan tubuh!
Baca Juga :
