KOPI BERSAMAMU,TANAH WAKAF MENJADI LAHAN WISATA

Kopi Bersamamu
Kopi Bersamamu / IG 2kopibersamamu


Ternyata ada tempat yang menarik di Mijen. Wiewnya masih persawahan tapi yang ini ada peternakannya juga. Namanya tempatnya Kopi BersamamuDi Kopi Bersamamu, kamu akan menemui rumah joglo kuno dengan ornament kursi Jawa kuno. 

Makanannya disini prasmanan ala ndeso khas Semarang, tapi juga ada menu sate & gule kambing hasil ternak mereka. Olahan kambingnya ini menggunakan bahan organik karena tanpa santan dan nasinya pun jg organik hasil panen di sawah mereka sendiri.

Anda yang suka menikmati kopi dengan view alam bebas tersedia meja kursi di luar joglo. Kalian bisa foto-foto di hamparan sawahnya yang hijau dan bisa juga kalo mau maen lumpur.

Konsep Warung Kopi Bersamamu, apa yang ada di kendang, kolam dan kebun dimasak di joglo yang berfungsi sebagai rumah makan.

Sudah tiga bulan berjalan Kawasan seluas 3,3 hektare itu hanya dikelola oleh 6 orang karyawan.

Tanah Wakaf Menjadi Lahan Wisata


Asal mula Kopi Bersamamu Berawal dari program Walikota Semarang, Hendrar Prihadi dalam mengembangkan potensi agro wisata di Kecamatan Mijen dan Gunungpati. 
Mijen dan Gunungpati adalah dua wilayah yang mempunyai alam dan pemandangan pedesaan hijau bak zamrud katulistiwa yang patut dipertahankan.

Potensi tersebut ditangkap Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) dengan membuka lahan seluas 3,3 hektare di Desa Wonolopo, Kecamatan Mijen, Kota Semarang. Ketua PWM Jateng Dr KH Tafsir MAg didampingi Sekretaris Drs Wahyudi MPd menjelaskan, awalnya pihaknya menerima wakaf di Wonolopo, Kecamatan Mijen.

Kemudian Majelis Wakaf dan Kehartabendaan (MWK) PWM Jateng Herdiyanto dan Wahidin Hasan, Manajer Fundrising Lembaga Amal Zakat Infak dan Shodaqoh Muhammadiyah (Lazismu) menyulap bagian depan tanah tersebut sebagai salah satu kampus Universitas Muhammadiyah (Unimus) Laboratorium Kesehatan Masyarakat dan Komunitas Unimus, sebagai pengembangan kampus induk yang ada di Jl. Kedungmundu No. 18 KecamatanTembalang, Kota Semarang.

Sedang kawasan lahan di belakang kampus tersebut belum tergarap.

Mereka kemudian menugaskan Judi Artho, pemuda lulusan Telekomunikasi tetapi mempunyai minat dan bakat di bidang pengelolaan lahan.

Untuk menarik minat warga Semarang datang ke tempat itu, dia kemudian membuat warung kopi atau kafe dengan nama ‘’Kopi Bersamamu’’. Kopi Bersamamu sendiri memiliki arti Koppi Bersama Muhammadiyah


KOPI BERSAMAMU
Jalan Ababil II Jl. Krajan Utara No.23, Wonolopo, Kec. Mijen, Kota Semarang
Buka jam 10.30-17.30

 

Baca Juga :

LOKASI