Kabupaten Wonogori yang menjadi salah satu daerah yang masih menyimpan surga dunia, salah satunya Pantai Karang Payung yang unik dan menarik karena memiliki sebidang tebing karang yang sangat tinggi dan tegak lurus menjulang, bagaikan layar super lebar sehingga orang sering menyebutnya pantai Wonogori rasa Bali.
Tinggi tebing karang itu berkisar 30-40 meter. Adapun panjangnya sekitar 80-100 meter di tepi pantai. Bagian bawahnya sedikit berongga, karena bagian bawahnya tergerus abrasi air laut, hingga membentuk ceruk untuk berteduh layaknya sebuah payung. Oleh sebab itu pantai ini dinamakan Pantai Karang Payung.
Pantai ini juga dibilang masih perawan, karena tempatnya yang tersembunya belum banyak orang yang datang dengan pasir putih bersihnya yang lembut dan terhampar luas. Pantai tersembunyi ini, memiliki keindahan yang sangat mempesona.
Perpaduan antara karang, pasir pantai, dan ombak lautnya menghasilkan suatu fenomena pemandangan alam yang fenomenal. Sehingga, asyik juga menjadi tempat untuk camping, sambil menikmati semua keindahan lukisan alam yang memukau.
Kamu juga bisa bermain air di pinggir pantai, sambil mencari kerang-kerang cantik yang menyatu dengan pasir. Jika beruntung, beberapa orang dapat menjumpai sebuah mata air tawar, yang terkadang muncul dari dalam tanah. Terutama, saat timbunan pasir terkikis ombak.
LOKASI
Pantai ini terletak di Dusun Dringo, Desa Gunturharjo, Kecamatan Paranggupito, Kabupaten Wonogiri. Jaraknya 70 KM ke arah selatan dari pusat Kabupaten Wonogiri. Lokasinya berada di sebelah barat Pantai Nampu dan Pantai Waru, pantai yang sudah lebih dahulu populer di Kabupaten Wonogiri.
Harga Tiket Pantai Karang Payung
Saat ini kamu tidak perlu membayar apapun untuk masuk ke lokasi wisata Karang payung. Jadi, kamu dapat dengan bebas untuk mengunjunginya setiap saat.
Rute Menuju Pantai Karang Payung
Salasah satu penyebab pantaiini jarang dikunjungi adalah karena dibutuhkan tenaga ekstra, untuk dapat mencapai lokasi bibir pantai. Pantai ini letaknya tersembunyi di antara perbukitan. Sehingga, selain menggunakan kendaraan bermotor, aksesnya juga harus harus menuruni tebing terlebih dahulu.
Jalur menuju pantai wisata ini, masih merupakan jalan setapak. Sepeda motor atau mobil, hanya dapat diparkir di Pantai Waru. Kemudian, perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki ke arah barat, sejauh kurang lebih 500 meter.
Untuk sampai ke lokasi pantai, harus menuruni jalan setapak dan melewati lebatnya pohon pandan laut. Saat mendekati lokasi pantai, akan terlihat sebuah tebing karang tegak menjulang di sisi barat pantai.
Namun setelah terlebih dahulu menuruni tebing, rasa lelah perjalananmu langsung terbayar, begitu menapak di hamparan pasir pantai yang putih dan bersih. Tempat ini, memang menjanjikan keheningan, yang berpadu dengan keindahan, dan suara deburan ombaknya yang magical.
Baca Juga :
LOKASI
