Tampak depan Rest Area / Nia afriana/Kompasiana
Rest Area Heritage Km 260 B menjadi sorotan bagi para pengendara yang melintasi jalur tol Trans Jawa. Berlokasi di Kabupaten Pemalang, rest area ini bukan hanya sekadar tempat beristirahat, tetapi juga menyimpan cerita sejarah yang kaya, karena dibangun di atas lahan bekas Pabrik Gula Banjaratma. Pabrik Gula Banjaratma yang berdiri sejak awal abad ke-20 ini dulunya merupakan salah satu industri gula terbesar di Indonesia. Meskipun pabrik ini sudah tidak beroperasi, beberapa struktur bangunan dan alat pabrik masih dipertahankan sebagai bagian dari konsep heritage yang diusung oleh pengelola. Hal ini memberikan nuansa yang unik bagi pengunjung yang ingin menikmati suasana berbeda sambil beristirahat.
Rest Area Heritage Km 260 B tidak hanya mengandalkan keunikan sejarahnya. Pengelola telah menyediakan berbagai fasilitas yang menjadikan tempat ini nyaman bagi pengunjung. Untuk memenuhi kebutuhan ibadah para pengendara, sebuah masjid yang nyaman telah dibangun, dilengkapi dengan fasilitas wudhu yang memadai. Ruang bagi pelaku usaha lokal untuk menjajakan produk mereka. Ini tidak hanya memberikan pilihan kuliner bagi pengunjung, tetapi juga membantu meningkatkan perekonomian lokal. Dengan desain yang mempertahankan elemen-elemen asli bangunan pabrik, rest area ini menawarkan spot-spot menarik untuk berfoto. Pengunjung bisa menikmati suasana yang asri, dikelilingi oleh pepohonan dan taman yang terawat dengan baik.
Rest Area Heritage Km 260 B bukan hanya sekadar tempat berhenti di perjalanan, tetapi juga merupakan destinasi yang menawarkan pengalaman berharga. Dengan perpaduan antara sejarah, kenyamanan, dan dukungan terhadap UMKM, tempat ini menjadi pilihan ideal bagi siapa pun yang melintasi jalur tol Trans Jawa. Bagi Anda yang sedang dalam perjalanan, jangan lewatkan kesempatan untuk singgah dan merasakan keunikan dari rest area ini.
Baca Juga :
