Siapa yang tak kenal dengan kelezatan pisang plenet? Jajanan khas Semarang ini memang memiliki penggemarnya sendiri. Salah satu yang paling legendaris adalah Pisang Plenet Pak Yuli. Sudah puluhan tahun, jajanan ini menjadi favorit warga Semarang maupun wisatawan yang berkunjung.
Sejarah Panjang Pisang Plenet Pak Yuli
Berawal dari tahun 1970-an, Pak Yuli memulai usahanya dengan menjajakan pisang plenet di pinggir jalan. Keunikan rasa dan kualitas pisang plenet buatannya membuat jajanan ini semakin populer. Kini, usaha ini diteruskan oleh generasi kedua dan tetap mempertahankan cita rasa otentiknya.
Proses Pembuatan yang Unik
Pisang plenet Pak Yuli memiliki ciri khas tersendiri. Pisang yang digunakan adalah pisang kepok yang matang sempurna. Pisang kemudian dipipihkan atau dipenyet sebelum dibakar di atas bara api. Proses pembakaran inilah yang membuat pisang menjadi harum dan memiliki tekstur yang lembut.
Setelah matang, pisang plenet kemudian diberi topping sesuai selera. Topping yang paling populer adalah selai nanas, namun ada juga pilihan topping lainnya seperti keju, cokelat, dan kacang. Kombinasi rasa manis dari pisang, asam dari selai nanas, dan gurih dari topping lainnya menciptakan perpaduan rasa yang unik dan menggugah selera.
Kalian dapat menemukan Pisang Plenet Pak Yuli di Jalan Gajah Mada No 13, Kembangsari, Kota Semarang. Dengan harga yang terjangkau, mulai dari Rp 7.000 hingga Rp 8.000 per porsi, kalian bisa menikmati kelezatan pisang plenet ini.
Baca Juga :
