SEJARAH DAN MAKNA LAPIS LEGIT

Semarang - Lapis legit memiliki sejarah panjang dalam dunia kuliner tanah air. Ini merupakan salah satu kue warisan dari bangsa Belanda saat mereka menjajah Indonesia di zaman kolonial dulu setelah klapertaart, perkedel, brudel, kue cubit, kroket, juga kastangel.

Kue ini dibuat oleh orang Belanda yang tinggal di Hindia ( Indonesia ) pada zaman penjajahan. 

Awalnya oleh orang Belanda lapis legit tidak dinamakan lapis legit melainkan spekkoekyang artinya kue lemak seribu lapis, karena lapisan-lapisannya menyerupai lemak babi. Spek memiliki arti minyak babi yang terlihat berlapis-lapis, dan koek adalah bolu.

Disebut menyerupai lemak babi bukan berarti dibuat dari campuran bahan minyak babi. Penampakannya yang berlapis-lapis yang terdiri dari banyak telur dan mentega itulah yang mengandaikannya seperti lapisan lemak babi. Kata spek hanya mengacu pada bentuknya yang seperti lemak babi.

Oleh orang Indonesia, rasanya juga dimodifikasi sedikit agar lebih cocok di lidah kita. Yakni dengan menambahkan bahan-bahan rempah lokal seperti cengkih, kayu manis, kapulaga, biji pala dan lainnya. Rasanya jadi Indonesia banget. Modifikasi ini juga menjalar ke penamannya menjadi lapis legit.

Pemberian nama ini disesuaikan dengan proses pembuatan lapis legit yang menggunakan metode berlapis-lapis. Teknik pembuatannya dikategorikan sulit karena memang harus melewati proses pelapisan hingga 18 sampai 23 kali atau lebih, secara bertahap sampai memakan waktu sekitar 4-6 jam.

Saat pelapisan, proses pembuatan tidak bisa ditinggalkan. Si pembuatnya harus terus memantau dan teliti sehingga ketika memanggang tidak ada gelembungdi tiap lapisannya dan menghasilkan lapisan yang sempurna.

Kalau membuat bolu biasa anda hanya menggunakan 4-8 butir telur saja, pada lapis legit anda butuh setidaknya 30-40 butir telur untuk tiap satu loyang. Bahkan ada yang menggunakan telur ayam kampung supaya menghasilkan rasa yang lebih gurih.

Kalau melihat proses, teknik pembuatan, dan bahan-bahan yang digunakan, tidak heran jika harga seloyang lapis legit relatif mahal dibanding dengan jenis kue basah lainnya.

Biasanya seloyang lapis legit berukuran 20x20 cm dihargai minimal Rp400.000.

Menurut masyarakat Tionghoa, lapis legit merupakan kue yang diwariskan dari nenek moyang mereka saat mereka dijajah Belanda ratusan tahun lalu. Sejak itu kue ini memiliki makna tersendiri bagi masyarakat Tionghoa

Kue lapis legit merupakan simbol kemakmuran bagi masyarakat Tionghoa. Banyaknya layer pada kue tradisional ini menggambarkan rezeki yang berlapis-lapis dan tidak ada habisnya. Makanan ini juga menggambarkan perjuangan seseorang dalam mewujudkan impiannya. Meski sulit dan butuh proses panjang, pada akhirnya akan mendapatkan hasil yang memuaskan.

Oleh karena itu, jangan heranjika dalam setiap momen penting keagamaan seperti imlek dan perayaan lain, kue ini tidak pernah absen dihidangkan di keluarga keturunan Tionghoa.

Lapis legit masuk dalam jajaran kue terenak . Kue khas Indonesia ini dinobatkan sebagai salah satu dari 17 kue nasional terlezat di dunia.

yang lebih hebatnya lagi, posisinya berada di urutan ke-4 setelah kue pavlova dari Selandia Baru, Swedish Prince Cake dari Swedia, dan Victoria Sponge dari Inggris.

Resep Membuat Lapis Legit

Bahan :

40 kuning telur ( sekitar 680 gram )

350 gr gula pasir halus

700 gr butter dingin

3 sdm susu kental manis

35 gr terigu protein rendah, diayak

Butter untuk oles tiap lapisan

Cara Membuat :

1. Kocok butter menggunakan mixer kurang lebih selama 8 menit sampai creamy dan mengembang ringan. Tambahkan SKM kocok lagi sampai rata. Sisihkan.

2. Kocok kuning telur dan gula sampai putih mengembang, kental ( jangan overmix ).

3. Masukkan kocokan butter ke dalam kocokan kuning telur, kocok bersama hingga merata sebentar.

4. Masukkan tepung yang sudah diayak dan susu, lalu aduk dengan spatula hingga tercampur rata.

5. Panaskan oven 200 derajat celcius, oles loyang 22x22 cm tipis-tipis dengan butter dan berikan baking paper.

6. Timbang adonan per 90 gr untuk laer pertama, lalu tuang dan ratakan di dalam loyang. Panggang dengan api atas bawah selama 6 menit dan kecoklatan.

7. Keluarkan loyang, oles permukaan kue dengan alat khusus penekan lapis legit yang sudah diolesi butter. Tekan hingga rata dan padat.

8. Buat lapisan kedua dengan mengulangi proses timbang, tuang, panggang. Gunakan api atas saja dan letakkan loyang di rak tengah. Setiap 4 layer anda bisa menambahkan taburan keju parut atau parmesan.

9. Pada adonan terakhir habis, gunakan api atas bawah selama 10 menit. Setwlah selesai, keluarkan loyang dan biarkan kue di udara ruang selama 10 menit, lalu keluarkan dan dinginkan.

 

Baca Juga :