Pengunjung yang Berendam dan menikmati ketenangan di Sendang Coyo / medcom.id
Sendang Coyo menjadi salah satu destinasi wisata yang menarik perhatian banyak pengunjung. Sendang ini berlokasi di Jl . Panunggalan - Sendang Coyo, Area Hutan, Mlowokarangtalun, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Selain memiliki air yang jernih dan melimpah, sendang ini menyimpan sejarah yang kaya, terutama terkait dengan penyebaran agama Islam oleh Sunan Kalijaga.
Sejarah Sendang Coyo
Berdasarkan legenda yang beredar, Sunan Kalijaga pernah beristirahat di dekat lokasi Sendang Coyo saat mencari sumber air bersih. Dalam keadaan haus, ia menancapkan tongkatnya di tanah. Kemudian secara tidak sengaja, pengikutnya, Kyai Gambi, mencabut tongkat tersebut. Akibatnya, air jernih pun memancar dan membentuk genangan yang kini dikenal sebagai Sendang Coyo.
Peraturan di Sendang Coyo
Sendang Coyo memiliki dua kolam dengan panjang sekitar 50 meter dan lebar 20 meter. Airnya yang segar dan kedalamannya tidak lebih dari 1 meter membuat tempat ini cocok untuk berendam, meskipun pengunjung tidak diperbolehkan berenang. Namun, ada aturan yang harus dipatuhi yakni pengunjung yang akan berendam hanya diperbolehkan saat musim hujan dan tidak pada hari-hari menjelang tanggal 1 Suro (Tahun Baru Jawa) karena sendang ini digunakan untuk ritual pembasuhan dan memandikan pusaka oleh warga.
Jam Operasional dan Info Tiket
Tempat ini dikelola oleh BUMDes setempat. Pengunjung yang akan mendatangi Sendang Coyo akan dikenakan biaya tiket sebesar Rp 5.000 per orang. Jika kamu akan mengunjungi Sendang Coyo pastikan kamu mengetahui jam bukanya yakni dari pukul 08.00 hingga 17.00 WIB.
Dengan pesona alamnya yang memikat dan nilai sejarahnya yang mendalam, Sendang Coyo adalah tempat yang wajib dikunjungi bagi siapa saja yang ingin merasakan ketenangan di tengah alam. Dikelilingi pohon-pohon besar yang menjulang tinggi dan panorama alami, Sendang Coyo menawarkan suasana tenang yang jauh dari hiruk-pikuk kota. Maka, tak heran jika tempat ini disukai oleh berbagai kalangan, termasuk anak-anak, remaja, dan orang dewasa terutama di akhir pekan atau hari libur.
Baca Juga :
