Kabar gembira bagi para pencinta alam, karena salah satu grojogan atau air terjun di daerah Tawangmangu akan dibuka kembali.
Grojogan Sewu yang terletak di Tawangmangu, Karanganyar Jawa Tengah ini mulai dibuka untuk kunjungan wisatawan. Wisata alam ini tutup sementara selama sekitar 2 bulan Dikarenakan adanya PPKM Darurat pada 3 Juli lalu.
Sebelumnya, pihak pengelola bersama Satgas Covid-19 tingkat kecamatan telah menggelar simulasi, pada Minggu lalu.
"Pembatasan usia sebenarnya usia 12 tahun ke bawah belum boleh masuk, tapi masih ada sedikit toleransi. Kalau sepi oke lah. Kalau sudah berkerumun tidak boleh sama sekali," kata staf Bagian Pemasaran Grojogan Sewu, Eko Wiyono.
Dia menuturkan, toleransi pembatasan usia hanya diberlakukan hari pertama uji coba saja.
Eko menyampaikan, persiapan menyambut kedatangan pengunjung sudah dilakukan beberapa hari lalu, mulai dari simulasi, penyiapan sarana dan prasarana protokol kesehatan, serta pembersihan kawasan wisata.
Operasional Grojogan Sewu akan dibuka pukul 08.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB selama uji coba dengan Jumlah pengunjung dibatasi sekitar 25 persen dari kondisi normal.
"Saat hari Minggu, kondisi normal 2.000 orang tapi masih longgar, 25 persennya ya 500 orang. Akan tetapi biasanya kemarin itu Sabtu dan Minggu paling sekitar 300 orang. Hari biasa 100-150 orang," ucapnya.
Eko juga menambahkan jika bukti vaksin Covid-19 tidak menjadi syarat masuk kawasan wisata Grojogan Sewu selama dilakukannya uji coba.
Di sisi lain, pihak pengelola juga telah memberikan informasi terkait uji coba pembukaan wisata kepada para pedagang baik di dalam kawasan wisata maupun di sekitar kawasan. Tercatat ada 150 pedagang, baik yang menempati kios maupun keliling di dalam kawasan Grojogan Sewu.
Adapun di sekitar kawasan, tercatat sekitar 450 orang yang tergabung dalam tiga kelompok. Menurutnya, dengan mulai dibukanya kunjungan wisatawan di Grojogan Sewu dapat menggerakkan sektor ekonomi UMKM yang berada di sekitar objek wisata.
Menurut dia, para pedagang sangat berdampak karena objek wisata ditutup selama dua bulan sejak diberlakukannya PPKM Darurat.
"Ekonominya (pedagang—Red) kan tergantung dibukanya Grojogan Sewu. Yang penting kami bisa buka dulu dan pedagang bisa berjualan, kami sudah bersyukur," ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Hore, Grojogan Sewu Tawangmangu Sudah Dibuka Tanggal 11 September 2021.
Baca Juga :
LOKASI
