Karanganyar kembali menghebohkan dunia maya dengan menampilkan wisata buatannya. Tepatnya di desa Dawung, yang terletak di bawah Gunung Lawu, terhampar luas bunga Celosia yang memiliki warna beraneka ragam mulai dari merah, kuning, orange juga ungu tertata rapi di kawasan Agrowisata Kembang Desa Dawung. Taman bunga ini dinamai Taman Kembang Desa yang terletak di jalan raya Giri bangun, Matesih, Kabupaten Karanganyar.
https://pantura.tribunnews.com/2020/10/11/masuk-kembang-desa-cukup-bayar-rp-5000-pengunjung-dimanjakan-hamparan-bunga-celosia
Tak hanya bunga Celosia yang tertata rapi di kebun ini, terlihat juga hamparan bunga matahari yang juga menjadi salah satu koleksi Agrowisata Kembang Desa Dawung. Selain itu ada beberapa jenis tanaman buah seperti semangka dan melon juga sudah terlihat berbuah meski belum siap panen. Ada juga bangunan gazebo yang bisa dimanfaatkan para pengunjung untuk beristirahat sambil menikmati keindahan taman bunga Celosia ini. Para pengunjung juga bisa berfoto dengan latar belakang bunga Celosia yang berwarna - warni. Cukup Rp 5.000,- saja untuk bisa mendapatkan momen yang indah ini bersama keluarga dan orang yang kamu kasihi.
Suyadi menyampaikan agrowisata yang diprakarsai oleh Bumdes Mantep tersebut mulai dibangun pada pertengahan Juli lalu dan membutuhkan waktu kurang lebih 2,5 bulan untuk mempersiapkannya.
Kades menjelaskan investasi obyek wisata yang baru beberapa hari lalu diresmikan Bupati Karanganyar, Juliyatmono senilai Rp 1,5 miliar. Untuk kedepannya pembiayaan secara bertahap dengan pengelolanya dilaksanakan oleh BumDes Dawung dengan menggunakan anggaran dana desa.
Selain itu, ada kolam terapi ikan, arena bermain anak serta bermacam - macam kuliner dan oleh - oleh khas Matesih yang wajib sobat dolaners coba. Kawasan tersebut juga akan dikembangkan menjadi kebun budidaya buah anggur. Lahan seluas 1 hektar juga sudah disiapkan. Bahkan Bumdes Mantep juga berencana menggandeng pihak yang ahli dalam proses pembudidayaannya yang berasal dari Cilacap. Hal ini bertujuan agar Desa Dawung menjadi Desa Wisata Buah Anggur.
Baca Juga :